Sukabumi – Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi, H. Achmad Fahmi alias Ayep Zaki dan Andri Setiawan Hamami alias Andri S. Hamami, menegaskan pentingnya Hari Buruh sebagai momentum untuk merefleksikan perjuangan dan kontribusi para pekerja dalam pembangunan Kota Sukabumi.
Dalam pernyataan resminya, keduanya menyampaikan apresiasi tinggi terhadap dedikasi buruh yang turut memajukan perekonomian daerah.
Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi disebut terus berkomitmen mendukung hak-hak tenaga kerja, termasuk peningkatan kesejahteraan dan perlindungan bagi seluruh pekerja.
“Kami senantiasa berupaya memastikan hak-hak buruh terpenuhi, sekaligus mendorong terciptanya lingkungan kerja yang adil dan bermartabat,” ujar Ayep Zaki, hari ini.
Menjelang aksi Mayday 2025, pemerintah juga mengimbau para buruh untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama demonstrasi.
“Kami menghargai aspirasi yang disampaikan, namun harap mengedepankan kedamaian, menghindari tindakan anarkis, dan mematuhi aturan hukum,” tambah Bobby Maulana.
Pemkot Sukabumi berharap momen Hari Buruh tahun ini dapat memperkuat sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan pekerja.
“Kolaborasi ini kunci mewujudkan visi Sukabumi Bercahaya yang inklusif dan sejahtera,” pungkasnya.
Aksi Mayday di Sukabumi diperkirakan diikuti ribuan buruh dari berbagai serikat pekerja, dengan pengamanan ketat dari kepolisian setempat.
