JAKARTA – Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam, Muhammadiyah tengah berduka atas wafatnya Buya Ahmad Syafii Maarif hari ini, Jumat (27/5).
Berkenaan dengan hal tersebut, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti mengimbau kepada masyarakat luas di Tanah Air agar bentuk ungkapan duka cita tidak melalui pengiriman karangan bunga.
“Kepada masyarakat, tanpa mengurangi rasa hormat untuk tidak mengirimkan karangan bunga terkait dengan berpulangnya Buya Syafii,” pesan Abdul Mu’ti melalui akun Twitternya, Jumat (27/5).
Sebagai gantinya, ia meminta masyarakat untuk memanjatkan doa agar semua dosa-dosa almarhum Buya Syafii Maarif diampuni oleh Allah SWT.
“Mohon mendoakan beliau semoga husnul hatimah dan diampuni dosa-dosanya,” pungkasnya.
Kepada masyarakat, tanpa mengurangi rasa hormat untuk tidak mengirimkan karangan bunga terkait dengan berpulangnya Buya Syafii. Mohon mendoakan beliau semoga husnul hatimah dan diampuni dosa-dosanya.
— Abdul Mu'ti (@Abe_Mukti) May 27, 2022
Sebagai informasi, Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Buya Syafii Maarif menghembuskan nafas terakhirnya pada hari ini, pukul pukul 10.15 WIB di Rumah Sakit (RS) PKU Muhammadiyah, Gamping, Sleman, Yogyakarta
Sebelumnya, Ulama asal Yogyakarta itu sempat mengalami sesak napas, dan pada Sabtu (11/4), Buya Syafii Maarif dibawa ke untuk mendapat perawatan intensif.
Pada Rabu (18/5) lalu, kondisi Buya Syafii Maarif sempat dilaporkan membaik dan sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit.
