Jakarta – Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) mensyukuri Pemilu 2024, yaitu pemilihan presiden (pilpres) dan pemilihan legislatif (pileg), yang dinilai berjalan lancar dan damai. KWI berharap masyarakat menyikapi hasil hitung cepat dengan kedewasaan.
“Yang pertama tentu bersyukur bahwa pesta demokrasi untuk memilih presiden, anggota legislatif pada hari ini bisa berjalan baik, lancar, dan damai. Ini menjadi harapan kita semua bahwa pemilihan para pemimpin negara membawa kesejukan, kedamaian, meskipun kita semua memiliki pilihan politik yang beda-beda,” ujar Sekretaris Eksekutif KWI, RD Paulus Christian Siswantoko, Rabu (14/2/2024).
“Hasil dari pesta demokrasi ini baik untuk kita terima dengan lapang dada kedewasaan berpolitik, sehingga bisa diterima semua pihak,” sambungnya.
Dia berpesan agar masyarakat memetik pelajaran dari perbedaan pilihan politik. Dia juga berharap masyarakat yang berbeda pilihan, kembali bergandengan tangan untuk mengawal pemimpin baru yang akan datang.
“Perbedaan politik dan pandangan yang selama ini terjadi selama kampanye, menjadi pembelajaran kita bersama. Kita sebagai warga bangsa bergandengan tangan kembali membangun persaudaraan, silaturahmi, berjalan bersama mengawal pemerintahan,” ujar Romo Siswantoko.
Terakhir, dia pun mengajak seluruh masyarakat menjadi mitra pemimpin baru dan sama-sama membangun bangsa. “Dan menjadi partner pemimpin baru negara ini untuk sama-sama membangun bangsa,” pungkasnya.